apa makna dari puisi berjudul sajak putih?
1. apa makna dari puisi berjudul sajak putih?
Makna dari puisi sajak putih adalah seorang pemuda yang yang pada awalnya menceritakan tentang isi hatinya yang sedang gembira dan tidak lupa pemuda ini juga berdoa kepada Tuhan agar cita-cita atau impiannya bisa terwujud. Makna ini tersirat pada bait.
Bersandar pada tari warna pelangiSepi menyanyi, malam dalam mendoa tibaAkan tetapi pemuda tersebut juga sadar bahwa mungkin saja wanita itu juga memiliki rasa yang sama kepada dirinya dan selama mereka berdua masih hidup bersama maka impian itu bisa terwujud. Bahkan ketika diantara mereka sudah tiada, maka kisah cinta mereka juga akan tetap ada.
PembahasanSetelah mengetahui apa makna dari puisi berjudul sajak putih. Mari kita berkenalan dengan penulis puisi tersebut. Puisi Sajak Putih merupakan karya dari Chairil Anwar, seorang sastrawan, penyair yang lahir pada tanggal 26 Juli 1922. Salah satu karyanya yang terkenal adalah Aku. Selain puisi berjudul Aku, karya lainnya adalah
Deru Campur DebuTiga Menguak TakdirBuat Nyonya NDari DiaCerita Buat Dien TamaelaCeritaDerai-Derai CemaraDimesjidKarya-karya Chairil Anwar masih banyak dibaca bahkan menjadi puisi wajib dalam perlombaan pembacaan puisi.
Pelajari lebih lanjutDemikian pembahasan mengenai makna dari puisi berjudul Sajak Putih karya Chairil Anwar, menceritakan seorang pemuda yang jatuh hati kepada seorang wanita. Untuk membaca materi lebih lanjut tentang Chairil Anwar dapat dibaca pada link berikut
1. Syair Aku karya Chairil Anwar https://brainly.co.id/tugas/10886269
2. Chairil anwar adalah seorang sastrawan angkatan https://brainly.co.id/tugas/3290948
3. Siapakah Chairil Anwar itu https://brainly.co.id/tugas/1705559
Detil jawabanKelas: 8 SMP
Mapel: Bahasa Indonesia
Bab: Makna dari puisi Sajak Putih
Kode: 8.1.1
Kata Kunci: Makna dari puisi Sajak Putih
2. Bagaimanakah rima yang ditunjukkan pada puisi tersebut? judul puisi sajak putih
Jawaban:
SAJAK PUTIH
Bersandar pada tari warna pelangi
Kau depanku bertudung sutra senja
Di hitam matamu kembang mawar dan melati
Harum rambutmu mengalun bergelut senda
Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba
Meriak muka air kolam jiwa
Dan dalam dadaku memerdu lagu
Menarik menari seluruh aku
Hidup dari hidupku, pintu terbuka
Selama matamu bagiku menengadah
Selama kau darah mengalir dari luka
Antara kita Mati datang tidak membelah...
Penjelasan:
maaf kalo salah
tolong jadikan jawab an tercerdas
3. bagaimana isi puisi chairul anwar yang berjudul sajak putih
Bersandar pada tari warna pelangi
Kau depanku bertudung sutra senja
Di hitam matamu kembang mawar dan melati
Harum rambutmu mengalun bergelut senda
Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba
Meriak muka air kolam jiwa
Dan dalam dadaku memerdu lagu
Menarik menari seluruh aku
Hidup dari hidupku, pintu terbuka
Selama matamu bagiku menengadah
Selama kau darah mengalir dari luka
Antara kita Mati datang tidak membelah…
4. Suasana dan majas puisi sajak putih adalah
Penjelasan:
Dalam puisi “Sajak Putih” gaya bahasa (majas) yang muncul yaitu: ... Mawar dan melati yang mekar menggambarkan sesuatu yang indah dan menarik, biasanya mawar itu berwarna merah yang menggambarka cinta dan melati putih menggambarkan kesucian. Jadi dalam mata si gadis tampak cinta yang tulus, menarik, dan mengikat
5. lagu yang pas dan cocok buat musikalisasi puisi sajak putih
Dengan lagu butiran debu juga tidak buruk
6. contoh Puisi tentang Kawan bersajak ABBA dan judul dan karya
judul:kawan terbaik
karya:andi intan regina putri asmon
kawan...
engkaulah yang selalu menemaniku
dalam sedihku,sepiku,susahku,gundahku
waktu bahagiaku,dimana aku tak merasa sendirian lagi
kawan...
mengapa kau tinggalkan ku sendiri
tak ada lagi yang menemaniku
disaat susah dan sedihku
kawan..
tanpa dirimu aku merasa kesepian
senyumku mulai tak ada lagi
hanya tangis yang mengalir
kawan..
akan ku ingat selalu jasa jasamu
tak akan pernah kulupakan
kaulah sahabat terbaikku
maaf kalau ada kata kata yang salah ya
hanya segitu yg dapat saya sampaikan
7. tolong buatkan puisi ,dan judul nya, ,bersajak
Jawaban:
Di padang puisi, kubuat sajak indah
Melodi kata bergandengan dalam irama
Kisahkan cerita, simpulkan makna
Sajak-sajak terjalin, puisi bergema
Bersajaklah, wahai hati yang luhur
Dengan kata-kata, ungkapkan perasaan
Resapi bait demi bait, beri warna dan nuansa
Dalam rangkaian kata yang penuh inspirasi
Bersajaklah, di setiap jeda dan ruang
Mengisi kehampaan dengan keindahan
Rangkai kata, jadikan puisi berbunga
Sajak-sajak terbang, membawa pesona
Di antara baris-baris, rasa terpancar
Bersajaklah, wahai jiwa yang membara
Lukiskan keindahan dengan kata yang padu
Puaskan dahaga akan puisi yang tersaji
Bersajaklah, seperti aliran sungai yang mengalir
Mengalun dalam irama, puisi tak terbatas
Sambutlah kehidupan, hadirkan keajaiban
Dalam sajak-sajakmu, dunia tersentuh dan terhanyut
Bersajaklah, dalam keindahan kata dan makna
Biarkan puisi menceritakan kisah yang tiada tara
Berseri-serilah, wahai puisi yang maha indah
Bersajaklah, hingga tak ada kata yang terlupa.
8. mengapa kamu memilih puisi dan penyair dari puisi sajak putih
Karena puisinya bagus dan kata kata nya indah
9. nada yang pas untuk musikalisasi puisi yang berjudul sajak putih
Lembut dan mengayun......
10. diksi dari puisi sajak putih
Jawaban:
PUTIH
Bersandar pada tari warna pelangi
Kau depanku bertudung sutra senja
Di hitam matamu kembang mawar dan melati
Harum rambutmu mengalun bergelut senda
Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba
Meriak muka air kolam jiwa
Dan dalam dadaku memerdu lagu
Menarik menari seluruh aku
Hidup dari hidupku, pintu terbuka
Selama matamu bagiku menengadah
Selama kau darah mengalir dari luka
Antara kita Mati datang tidak membelah...
Karya : Chairil Anwar
A. Unsur Intrinsik
Struktur Fisik Puisi
Diksi
Diksi merupakan makna kiasan yang harus dipahami secara seksama dan menyeluruh, seperti:
Sajak merupakan kiasan suara hati si penyair, suara hati si aku. Putih mengiaskan ketulusan, kejujuran, dan keihklasan. Jadi, sajak putih berarti suara hati si aku yang sangat tulus dan jujur.
Pada bait I
“Warna pelangi” adalah gambaran hati seorang pemuda yang sedang senang;
“Bertudung sutra senja” yang dimaksud adalah pada sore hari;
“Di hitam matamu kembang mawar dan melati” yang di maksud adalah bola matanya yang indah.
Pada bait II
“Sepi menyanyi” yang di maksud adalah memohon (do’a) kepada Allah;
“Muka kolam air jiwa” yang di maksud adalah bersedih hati;
“Dadaku memerdu lagu” yang di maksud adalah berkata dalam hati;
“Menari seluruh aku” menggambarkan rasa kegembiraan.
Pada bait III
“Hidup dari hidupku, pintu terbuka” menggambarkan bahwa si aku merasa hidupnya penuh dengan kemungkinan dan ada jalan keluar;
“Selama matamu bagiku menengadah” merupakan kiasan bahwa si gadis masih mencintai si aku, mau memandang wajah si aku;
“Selama kau darah mengalir dari luka” yang di maksud adalah hidup si aku penuh harapan selama si gadis masih hidup wajar;
“Antara kita Mati datang tidak membelah” menggambarkan sampai kematian tiba pun keduanya masih mencintai, dan tidak akan terpisahkan.
Citraan
Citraan dalam karya sastra berperan untuk menimbulkan pembayangan imajinatif bagi pembaca melalui ungkapan tidak langsung.
Citraan visual (penglihatan) terlihat pada baris kedua dan kedelapan yaitu “Kau depanku dan menarik menari”.
Citraan indera (pencium) terlihat pada bait keempat yaitu “Harum rambutmu”.
Citraan indera (pendengaran) terlihat pada baris kelima yaitu “Sepi menyayi”.
Kata-kata konkret
Pada puisi ini ditemukan diksi yang berupa kata-kata konkret yang dapat membangkitkan citraan seperti penglihatan, penciuman, pendengaran. Kata-kata konkret tersebut sangat jelas menunjukan sikap tindakan baik dari penyair maupun dari pembaca. Kata-kata konkret tersebut bertujuan untuk menggambarkan unsur-unsur puisi secara tepat agar pembaca dapat merasakan keadaan yang dirasakan penyair.
Gaya Bahasa (Majas)
Dalam puisi “Sajak Putih” gaya bahasa (majas) yang muncul yaitu:
Pada baris ketiga bait pertama, yaitu “Dihitam matamu kembang mawar dan melati”, merupakan majas metafora yang bersifat membandingkan sesuatu secara langsung. Mawar dan melati yang mekar menggambarkan sesuatu yang indah dan menarik, biasanya mawar itu berwarna merah yang menggambarka cinta dan melati putih menggambarkan kesucian. Jadi dalam mata si gadis tampak cinta yang tulus, menarik, dan mengikat.
Majas repetisi pada baris kesembilan bait ketiga, yaitu terjadi pengulangan kata, “Hidup dari hidupku”, menggambarkan bahwa si aku merasa hidupnya penuh dengan kemungkinan.
Pada baris 1 bait 1 yaitu, “Tari warna pelangi” merupakan bahasa kiasan personifikasi yang menggambarkan benda mati dapat digambarkan seolah-olah hidup. “Rambutmu mengalun bergelut senda” juga menggunakan bahasa kiasan personifikasi.
Dalam bait kedua baris pertama, “Sepi menyanyi” adalah personifikasi karena mereka berdua tidak berkata-kata, suasana begitu khusuk seperti waktu malam untuk mendoa tiba. Dalam keadaan diam itu, jiwa si akulah yang berteriak seperti air kolam kena angin.
Majas Anatonomasia pada bait kesatu baris kedua yaitu, “Kau depanku bertudung sutra senja” yang menggunakan ciri fisik seseorang sebagai penggantinya.
Rima dan ritma
Puisi “Sajak Putih” secara keseluruhan didominasi dengan adanya vokal /a/, /i/, dan /u/. Asonansi vokal /a/ terdapat pada baris puisi yaitu baris 2, 4, 5, 6, 9, 10, 11, dan 12. Misalnya:
Asonansi vokal (a)
Penjelasan:
maaf kalau salah
11. Siapa pencipta puisi sajak putih
pencipta puisi "Sajak Putih" adalah Chairil Anwarpencipta puisi sajak putih yaitu chairil anwar
12. tuliskan kata-kata berlambang pada puisi SAJAK PUTIH
Bersandar, bertudung, mengalun, menyanyi, memerdu, menarik, menari, menengadah, mengalir, membelah
Semoga membantu
13. buatlah puisi Sajak putih - Chairil Anwar
Bersandar pada tari warna pelangi…
Kau depanku bertudung sutra senja..
Di hitam matamu kembang mawar dan melati…
Harum rambutmu mengalun bergelut senda…
Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba…
Meriak muka air kolam jiwa..
Dan dalam dadaku memerdu lagu…
Menarik menari seluruh aku…
Hidup dari hidupku, pintu terbuka…
Selama matamu bagiku menengadah..
Selama kau darah mengalir dari luka..
Antara kita Mati datang tidak membelah…
Maaf ya kalau salah
14. makna dari puisi sajak putihmohon di bantu
Jawaban:
puisi adlh tesk yg singkat dn mudah di pahami
Jawaban:
a. Dalam puisi “Sajak Putih” gaya bahasa (majas) yang muncul yaitu:
1. Pada baris ketiga bait pertama, yaitu “Dihitam matamu kembang mawar dan melati”, merupakan majas metafora yang bersifat membandingkan sesuatu secara langsung. Mawar dan melati yang mekar menggambarkan sesuatu yang indah dan menarik, biasanya mawar itu berwarna merah yang menggambarkan cinta dan melati putih menggambarkan kesucian. Jadi dalam mata si gadis tampak cinta yang tulus, menarik, dan mengikat.
2. Majas repetisi pada baris kesembilan bait ketiga, yaitu terjadi pengulangan kata, “Hidup dari hidupku”, menggambarkan bahwa si aku merasa hidupnya penuh dengan kemungkinan.
3. Pada baris 1 bait 1 yaitu, “Tari warna pelangi” merupakan bahasa kiasan personifikasi yang menggambarkan benda mati dapat digambarkan seolah-olah hidup. “Rambutmu mengalun bergelut senda” juga menggunakan bahasa kiasan personifikasi.
4. Dalam bait kedua baris pertama, “Sepi menyanyi” adalah majas personifikasi karena mereka berdua tidak berkata-kata, suasana begitu khusuk seperti waktu malam untuk mendoa tiba. Dalam keadaan diam itu, jiwa si akulah yang berteriak seperti air kolam kena angin.
5. Majas Anatonomasia pada bait kesatu baris kedua yaitu, “Kau depanku bertudung sutra senja” yang menggunakan ciri fisik seseorang sebagai penggantinya.
b. Kata berlambang dan maknanya.
Pada bait I
1. “Warna pelangi” adalah gambaran hati seorang pemuda yang sedang senang;
2. “Bertudung sutra senja” yang dimaksud adalah pada sore hari;
3. “Di hitam matamu kembang mawar dan melati” yang di maksud adalah bola matanya yang indah.
Pada bait II
1 “Sepi menyanyi” yang di maksud adalah memohon (do’a) kepada Allah;
2. “Muka kolam air jiwa” yang di maksud adalah bersedih hati;
3. “Dadaku memerdu lagu” yang di maksud adalah berkata dalam hati;
4. “Menari seluruh aku” menggambarkan rasa kegembiraan.
Pada bait III
1 “Hidup dari hidupku, pintu terbuka” menggambarkan bahwa si aku merasa hidupnya penuh dengan kemungkinan dan ada jalan keluar;
2. “Selama matamu bagiku menengadah” merupakan kiasan bahwa si gadis masih mencintai si aku, mau memandang wajah si aku;
3 “Selama kau darah mengalir dari luka” yang di maksud adalah hidup si aku penuh harapan selama si gadis masih hidup wajar;
4. “Antara kita Mati datang tidak membelah” menggambarkan sampai kematian tiba pun keduanya masih mencintai, dan tidak akan terpisahkan.
Makna yang terkandung dalam puisi sajak putih
adalah bahwa jika kita mencintai seseorang harus berani untuk menyatakaan perasaan kita masing-masing, menerima segala kelebihan dan kekurangan pasangan kita, dan berusahalah untuk selalu mencitai, dan selalu ada disisinya sampai hembusan nafas terakhir.
15. Perasaan dan Nada puisi sajak putih adalah
Nada yang ditunjukan dalam puisi “Sajak Putih” adalah kegembiraan dan kebahagiaan. Nada gembira dan bahagia ini muncul karena, rasa gembira seorang pria yang memiliki seorang gadis yang mempunyai cinta yang sangat tulus dan suci terhadapnya yang terlihat pada kata tali warna pelangi, sutra senja, menarik menari.
Jawaban:
Nada Kegembiraan dan kebahagiaan
Penjelasan:
Nada yang ditunjukan dalam puisi “Sajak Putih” ini adalah kegembiraan dan kebahagiaan. Nada gembira dan bahagia ini muncul karena, rasa gembira seorang pria yang memiliki seorang gadis yang mempunyai cinta yang sangat tulus dan suci terhadapnya yang terlihat pada kata tali warna pelangi, sutra senja, menarik menari
16. penggunaan gaya bahasa dalam puisi sajak putih
Maksudnya puisi sajak putih?
17. apa prosa dari puisi sajak putih karya chairil anwar
prosa itu adalah puisi
18. Jelaskan isi puisi sajak putih dengan kalimat anda sendiri
hidup itu berharga buat kita semua
19. apa saja karya puisi chairil anwar selain 'AKU' , 'MENYESAL', 'SAJAK PUTIH' ?
kepada peminta minta , doa,kepada kawan ,cerita buat dien tamaela , dan cintaku jauh di pulau
semoga membantu
20. puisi sajak 'putih karya' Chairil Anwar bertema
Puisi 'Sajak Putih' karya beliau, kita bisa mengetahui bahwa puisi ini mengusung makna percintaan.Pada puisi 'Sajak Putih', Chairil Anwar mengemukakan kisah sepasang insan yang saling mencintai namun tak berani mengungkapkan perasaan mereka.
21. Makna singkat dr puisi sajak putih
Puisi Sajak Putih merupakan salah satu puisi yang lahir dari tangan sastrawan terkenal Indonesia, Chairil Anwar. Puisi ini lahir tepatnya pada tanggal 18 Januari 1944. Chairil Anwar sendiri cukup dikenal sebagai penyair yang berhasil melahirkan beragam karya sastra, terutama puisi dan syair. Seperti para penyair pada umumnya, beliau menggunakan puisi untuk mengekspresi perasaan dan pemikirannya tentang suatu topik.
Jika kita telisik puisi 'Sajak Putih' karya beliau, kita bisa mengetahui bahwa puisi ini mengusung makna percintaan. Dalam puisi ini, Chairil Anwar mengutarakan kerinduan yang mendalam dari seorang gadis terhadap seorang pria. Meski begitu, baik sang gadis dan pria tersebut belum siap untuk menyatakan perasaan mereka kepada satu sama lain. Keduanya hanya diam dan tidak berbuat apa-apa, meski si pria masih memendam asa bahwa sang gadis juga mencintainya. Dalam puisi ini, Chairil Anwar juga menyebutkan bahwa pada akhirnya kedua insan tersebut membangun janji untuk setia selalu sampai kapanpun.
Sebagai rujukan jawaban ini, berikut kakak sertakan puisi 'Sajak Putih' karya Chairil Anwar.
SAJAK PUTIH
Bersandar pada tari warna pelangi
Kau depanku bertudung sutra senja
Di hitam matamu kembang mawar dan melati
Harum rambutmu mengalun bergelut senda
Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba
Meriak muka air kolam jiwa
Dan dalam dadaku memerdu lagu
Menarik menari seluruh aku
Hidup dari hidupku, pintu terbuka
Selama matamu bagiku menengadah
Selama kau darah mengalir dari luka
Antara kita Mati datang tidak membelah...
Karya : Chairil Anwar
Contoh lain tentang makna puisi dapat kamu pelajari pada halaman berikut:
https://brainly.co.id/tugas/9990159
Simpulan:
Pada puisi 'Sajak Putih', Chairil Anwar mengemukakan kisah sepasang insan yang saling mencintai namun tak berani mengungkapkan perasaan mereka. Mereka hanya diam meski berjanji untuk tetap setia satu sama lain.
Kelas: IX
Mata pelajaran: Bahasa Indonesia
Kategori: Unsur intrinsik dan ekstrinsik
Kata kunci: makna, tema, puisi, Sajak Putih, Chairil Anwar, percintaan, sepasang insan
22. puisi berjudul kartini bersajak aa bb
beli bunga ukuran mini
kalau jalan di laju kanan
terima kasih wahai kartini
jasamu tidak akan kulupakan
23. Ubalah puisi yang berjudul sajak matahari menjadi bentuk yang lain (mempra frasekan puisi)
Jawaban:
judul: jejak matahari
24. PUISI BEBAS BERJUDUL BUKU BERSAJAK ABAB
BUKU.......
ENGKAU ADALAH ILMU
ILMU DI MASA DEPAN YQNG AKAN DATANG
ENGKAU ADALAH KESAYANGANKU
KARENA BUKU AKU MENJADI LEBIH BAIK DI HARI YANG AKAN DATANG
25. Tema puisi Sajak Putih adalah
Jawaban:
Percintaan
Penjelasan:
Tema dalam puisi “Sajak Putih” adalah “Percintaan”. Dalam puisi Sajak Putih menceritakan seorang gadis yang sangat cantik yang mempunyai cinta yang sangat tulus dan memikat terhadap seorang pria yang membuat pria tersebut merasa terharu dan tertarik terhadapnya.
Jawaban:Percintaan
Pembahasan:~~~~SAJAK PUTIH~~~
(Karya : Chairil Anwar)
Unsur Batin Puisi Sajak Putih
• Tema
• Amanat
• Nada
- Unsur nada optimis
- Unsur nada kesetiaan
• Suasana
Semoga menjawab pertanyaanmu26. setelah membaca puisi sajak putih analisislah unsur fisik yang membangun puisi sajak putih a.diksi. b.citraan. c.kata konkrit. d.rima
Berikut ini analisis unsur fisik yang membangun dari Puisi Sajak Putih:
Diksi: "Sajak" merupakan kiasan suara hati si penyair, suara hati si aku, sedangkan "Putih" merupakan kiasan dari ketulusan, kejujuran, dan keikhlasan. Jadi, "Sajak Putih" sendiri berarti suara hati si aku yang sangat tuIus dan jujur. Pada bait I: “Warna pelangi” maksudnya yakni gambaran hati seorang pemuda yang sedang senang. “Bertudung sutra senja” maksudnya yakni gambaran pada sore hari. “Di hitam matamu kembang mawar dan melati” maksudnya yakni bola matanya yang indah. Pada bait II: “Sepi menyanyi” maksudnya yakni memohon (do’a) kepada Allah. “Muka kolam air jiwa” maksudnya yakni bersedih hati. “Dadaku memerdu lagu” maksudnya yakni berkata dalam hati. “Menari seluruh aku” maksudnya yakni menggambarkan rasa kegembiraan. Pada bait III: “Hidup dari hidupku, pintu terbuka” maksudnya yakni menggambarkan bahwa si aku merasa hidupnya penuh dengan kemungkinan dan ada jaIan keluar. “Selama matamu bagiku menengadah” maksudnya yakni kiasan bahwa si gadis masih mencintai si aku, mau memandang wajah si aku. “Selama kau darah mengaIir dari Iuka” maksudnya yakni hidup si aku penuh harapan seIama si gadis masih hidup wajar. “Antara kita Mati datang tidak membelah” maksudnya yakni menggambarkan sampai kematian tiba pun keduanya masih mencintai, dan tidak akan terpisahkan.Citraan: Citraan visual atau penglihatan: terlihat pada baris ke-2 dan ke-8 yaitu “Kau depanku dan menarik menari”. Citraan indera atau pencium: terlihat pada bait ke-4 “Harum rambutmu”. Citraan indera atau pendengaran: terlihat pada baris ke-5 yaitu “Sepi menyanyi”.Kata konkrit: Pada Puisi "Sajak Putih" ini ditemukan diksi berupa kata-kata konkret yang dapat membangkitkan citraan seperti pengIihatan, penciuman, dan juga pendengaran. Kata-kata konkret tersebut ini sangat jeIas menunjukan sikap tindakan baik dari penyair maupun dari pembaca. Kata-kata konkret tersebut memiIiki tujuan untuk menggambarkan unsur-unsur puisi secara tepat supaya pembaca dapat merasakan keadaan yang dirasakan penyair.Rima: Pada Puisi “Sajak Putih” secara keseluruhan didominasi dengan adanya vokal berupa /a/, /i/, dan /u/. Asonansi vokal /a/ terdapat pada baris puisi yakni baris 2, 4, 5, 6, 9, 10, 11, dan 12. Misalnya Asonansi vokal (a) yakni: “Kau depanku bertudung sutra senja” (baris ke-2 bait pertama). “Harum rambutmu mengaIun bergeIut senja” (baris ke-4 bait pertama). Sedangkan Asonansi vokal (i) yakni: “Bersandar pada tali warna pelangi” (bait pertama baris pertama). “Di Hitam matamu kembang mawar dan melati” (bait pertama baris ke-3).PembahasanDiksi sendiri iaIah makna kiasan yang harus dipahami secara seksama serta menyeIuruh,
Citraan dalam karya sastra berperan guna untuk menimbulkan pembayangan imajinatif bagi pembaca melalui ungkapan tidak langsung.
Pelajari lebih lanjut1. Materi tentang rima pada puisi
https://brainly.co.id/tugas/14795075
2. Materi tentang pencitraan puisi
https://brainly.co.id/tugas/6102937
3. Materi tentang diksi dalam puisi
https://brainly.co.id/tugas/10798065
-----------------------------
Detil jawabanKelas: 8
Mapel: B. Indonesia
Bab: Bab 1 - Sastra
Kode: 8.1.1
#AyoBelajar #SPJ2
27. Apa not angka untuk musikalisasi puisi sajak putih?
D F# Em A D
D F# Em A D
D F# Em A D
AD F#Em ADF#Em
F# Em A D
F# Em A D
F#Em A D
F#Em A D
F#Em A D
semoga membantu,, ini suadh jawaban yang benar ya dik :)
28. Lagu yang cocok untuk musikalisasi puisi berjudul sajak putih dn aku karya chairil anwar apa ya? Plis di bantu jawab
Lagu Merah Putih (Ibu Sud…
29. Tema puisi sajak putih karya chairil anwar
sekian jawaban saya semoga membantu
30. Puisi yang bersajak aabb yang ber judul ibu
puisi jamak
puisi jamak
31. tema dari puisi yang berjudul sajak seorang tua tentang bandung lautan api puisi oleh w.s.Rendra
perjuangan seorang pahlawan untuk mempetahankan kemerdekaan
32. Ubalah puisi yang berjudul sajak matahari menjadi bentuk yang lain (mempra frasekan puisi)
https://imgflip.com/memegenerator
33. Apa tema puisi yang berjudul "Sajak" karya Sanusi pane?
Jawaban:
*Pada puisi "sajak" lebih umum Sajak bisa diartikan sebagai sebuah karya yang luas. Didalam puisi ini Sanusi Pane lrbih menggunakan kata kata yang sederhana hanya saja dalam penyusunannya Sanusi menbolak balik kata dengan tujuan untuk memperindah puisi.
Penjelasan:
MAAF KALAU SALAH
34. Kelebihan dan kekurangan puisi sajak putih?
Jawaban:
SAJAK PUTIH
Bersandar pada tari warna pelangi
Kau depanku bertudung sutra senja
Di hitam matamu kembang mawar dan melati
Harum rambutmu mengalun bergelut senda
Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba
Meriak muka air kolam jiwa
Dan dalam dadaku memerdu lagu
Menarik menari seluruh aku
Hidup dari hidupku, pintu terbuka
Selama matamu bagiku menengadah
Selama kau darah mengalir dari luka
Antara kita Mati datang tidak membelah.
Penjelasan:
maaf kalo salah
35. apa kata-kata bermakna konotasi pada puisi sajak putih.
Jawaban:
arti dari sajak putih ialah "suara hati di aku yang sangat tulus dan jujur" atau Warna Pelangi
maaf kalo salah
"gemar membantu"
follow aku saya yahh ^-^
36. kak tolong cariin puisi sajak dengan judulnya pliss
Penjelasan:
apa seprti itu puisinya
37. 1.contoh puisi bersajak aaaa2.contoh puisi bersajak ababtolong yah.......judul bebas
jawaban no
2. burung perkutut
burung kutilang
kamu kentut
kok gak bilang-bilang
maaf saya cuman bisa no 2
38. lagu apa yang cocok buat musikalisasi puisi sajak putih?
Lagu yang cocok Laskar Pelangilagu yang cocok adalah lagu laskar pelangi
39. Lagu yang cocok untuk musikalisasi puisi berjudul sajak putih karya chairil anwar apa ya? Plis di bantu jawab teman :) Thanks
Lagu "sempurna" andra and the backbone agak nyambung tuh kayaknya, cb cocokin. Maaf gak membantu banyak
40. Bagaimana Irama yang tergambar di dalam puisi sajak putih?
Jawaban:
baca buku paket itu
Penjelasan:
biar paham jangan ke brainli terus ingat buku adalah jendela ilmu